kenapa bangun pagi begitu susah ?

Susah bangun pagi itu masalah umum yang dialami banyak orang. Ada beberapa alasan kenapa kita sering kesulitan meninggalkan kasur di pagi hari:


Faktor Fisiologis dan Biologis

  • Inersia Tidur (Sleep Inertia): Ini adalah perasaan linglung, disorientasi, dan keinginan untuk kembali tidur yang kita alami saat baru bangun. Efeknya bisa bertahan dari beberapa menit hingga beberapa jam.
  • Ritme Sirkadian: Tubuh kita punya jam biologis alami (ritme sirkadian) yang mengatur siklus tidur-bangun. Jika kita tidur tidak teratur atau sering begadang, ritme ini bisa terganggu, membuat bangun pagi jadi lebih sulit.
  • Kurang Tidur: Ini penyebab paling jelas. Kalau tidur kurang dari yang dibutuhkan tubuh (rata-rata dewasa butuh 7-9 jam), tentu saja bangun pagi akan terasa sangat berat karena tubuh masih butuh istirahat.
  • Kualitas Tidur Buruk: Bahkan jika durasi tidur cukup, kualitasnya mungkin buruk. Misalnya, sering terbangun di malam hari, sleep apnea, atau lingkungan tidur yang tidak nyaman bisa membuat tidur tidak restoratif, sehingga kita tetap merasa lelah saat bangun.
  • Fase Tidur yang Salah: Bangun di tengah fase tidur nyenyak (tidur gelombang lambat atau REM) akan terasa jauh lebih sulit dan membuat kita lebih grogi daripada bangun saat berada di fase tidur ringan.

Faktor Kebiasaan dan Gaya Hidup

  • Jadwal Tidur Tidak Konsisten: Tidur di jam yang berbeda setiap hari membingungkan jam biologis tubuh. Idealnya, kita harus tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan.
  • Begadang: Sering tidur larut malam, entah karena pekerjaan, hiburan, atau kebiasaan, akan menggeser jam tidur dan membuat bangun pagi jadi menyiksa.
  • Paparan Cahaya Biru Sebelum Tidur: Layar ponsel, tablet, atau laptop memancarkan cahaya biru yang bisa menekan produksi melatonin (hormon tidur), membuat kita susah tidur dan akhirnya susah bangun.
  • Kafein atau Alkohol Sebelum Tidur: Meskipun bisa membuat mengantuk, kafein dan alkohol mengganggu kualitas tidur, menyebabkan kita tidur tidak nyenyak.

Faktor Psikologis

  • Tidak Ada Motivasi: Jika tidak ada hal menarik yang menunggu di pagi hari, atau kita merasa cemas/stres dengan hari yang akan datang, motivasi untuk bangun jadi rendah.
  • Depresi atau Kecemasan: Kondisi kesehatan mental ini bisa sangat memengaruhi pola tidur, seringkali menyebabkan insomnia atau hipersomnia (tidur berlebihan), yang keduanya membuat bangun pagi jadi tantangan.

Apa yang Bisa Membantu?

  • Tetapkan Jadwal Tidur yang Konsisten: Tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan.
  • Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman: Pastikan kamar gelap, tenang, dan sejuk.
  • Hindari Layar Sebelum Tidur: Jauhkan gadget minimal 1 jam sebelum tidur.
  • Batasi Kafein dan Alkohol: Terutama di sore dan malam hari.
  • Paparan Cahaya Pagi: Begitu bangun, segera buka tirai atau keluar sebentar untuk mendapatkan cahaya alami. Ini membantu “menyetel ulang” jam biologis Anda.
  • Olahraga Teratur: Tapi hindari olahraga berat dekat waktu tidur.

Memahami penyebabnya bisa membantu kita menemukan solusi yang tepat agar bangun pagi tidak lagi jadi perjuangan.


Eksplorasi konten lain dari Goonung

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan komentar

Blog di WordPress.com.

Atas ↑