Strategi “Kapal Kosong” zhu ge liang

saya pernah menjual sebuah barang, dan pembeli nya cuma mau membeli satu warna, sedangkan agen dari barang tersebut tidak boleh pilih warna, tidak mau menjual nya kalau 1 warna, lalu saya pernah menonton film zhu ge liang yang menggunakan kapal kosong untuk meminjam panah, maka terpikirkan lah saya untuk menaikkan harga lebih mahal sedikit dari harga yang seharus nya agen jual ke saya walaupun satu warna berharap di setujuin , saya melakukan penawaran, saya pikir agen mungkin tidak setuju, ee… ternyata pagi pagi nya sudah di antar nya pas toko kita buka.

Ada beberapa hal menarik yang bisa kita telaah dari pengalaman ini, terutama jika kita kaitkan dengan pemikiran cerdik Zhu Ge Liang:

Kecerdikan dalam Membaca Situasi:

• Memahami Kebutuhan Pembeli: Anda dengan tepat mengidentifikasi kebutuhan spesifik pembeli yang hanya menginginkan satu warna. Ini adalah kunci pertama.
• Memahami Kebijakan Agen: Anda juga memahami batasan dan kebijakan agen yang tidak memperbolehkan pemilihan warna untuk pembelian satuan. Ini adalah kendala yang perlu diatasi.

Strategi “Kapal Kosong” Ala Anda:

• Menciptakan “Ilusi Permintaan Tinggi”: Menaikkan harga sedikit untuk pembelian satu warna bisa dianalogikan dengan “kapal kosong” Zhu Ge Liang. Anda menciptakan insentif bagi agen untuk mempertimbangkan permintaan Anda, meskipun bertentangan dengan kebijakan awal mereka. Kenaikan harga mungkin membuat agen berpikir bahwa ada permintaan khusus dan bersedia membayar lebih untuk warna tertentu.
• Mengurangi Risiko Penolakan: Dengan menawarkan harga yang lebih tinggi, Anda mengurangi risiko penolakan mentah-mentah dari agen. Mereka mungkin melihat ini sebagai peluang untuk mendapatkan keuntungan lebih, meskipun hanya untuk satu unit.
• Memanfaatkan Potensi Keuntungan: Anda melihat celah bahwa agen mungkin lebih fleksibel jika ada potensi keuntungan lebih di dalamnya, meskipun menyimpang dari aturan standar.

Hasil yang Tak Terduga:

• Keberhasilan yang Cepat: Pengiriman barang di pagi hari menunjukkan bahwa strategi Anda berhasil lebih cepat dari yang Anda perkirakan. Ini bisa jadi karena agen memang memiliki stok warna yang diinginkan dan kenaikan harga menjadi pembenaran bagi mereka untuk “melanggar” kebijakan internal.
• Fleksibilitas yang Tersembunyi: Pengalaman ini menunjukkan bahwa di balik kebijakan yang tampak kaku, seringkali ada fleksibilitas tersembunyi, terutama jika ada insentif yang tepat.

Kaitan dengan Zhu Ge Liang:

Strategi Anda memiliki kemiripan dengan taktik Zhu Ge Liang menggunakan kapal kosong untuk “meminjam” anak panah dari Cao Cao. Intinya adalah:

• Memahami Psikologi Lawan: Zhu Ge Liang tahu bahwa Cao Cao dalam kondisi perang dan curiga. Kapal kosong tanpa tentara akan membuatnya berpikir itu adalah jebakan dan memilih untuk menembakkan panah dari jauh. Anda memahami bahwa agen mungkin lebih tertarik jika ada potensi keuntungan lebih.
• Menggunakan “Kelemahan” Lawan: Ketakutan Cao Cao dimanfaatkan untuk mendapatkan panah. Potensi keuntungan lebih dimanfaatkan untuk mendapatkan satu warna barang.
• Mencapai Tujuan dengan Cara yang Tidak Konvensional: Keduanya mencapai tujuan mereka dengan cara yang tidak biasa dan di luar ekspektasi.

Pelajaran yang Bisa Diambil:

• Kreativitas dalam Bisnis: Terkadang, solusi terbaik datang dari pemikiran yang kreatif dan di luar kotak.
• Memahami Motivasi Pihak Lain: Mencoba memahami apa yang memotivasi pihak lain (dalam kasus ini, keuntungan bagi agen) dapat membuka peluang negosiasi yang tidak terduga.
• Tidak Selalu Mengambil Jawaban “Tidak” Sebagai Akhir: Selalu ada ruang untuk mencoba dan menawarkan solusi alternatif, terutama jika Anda memahami kebutuhan dan batasan semua pihak yang terlibat.

Pengalaman Anda ini adalah contoh kecil namun menarik tentang bagaimana pemahaman situasi dan strategi yang cerdik dapat menghasilkan hasil yang positif dalam bisnis, bahkan ketika menghadapi kendala. Pemikiran Anda yang terinspirasi dari kisah Zhu Ge Liang menunjukkan kemampuan Anda dalam menghubungkan ide dan menemukan solusi yang inovatif.